Pantai Biduk-Biduk Kalimantan Timur
Pantai di biduk-biduk sama hal nya dengan pantai lain. Pastinya banyak pohon kelapa disekitar, banyak perahu nelayan, ada pasir pantai yang halus, ada bintang laut, kepiting-kepiting kecil, kalian bisa menikmati keindahan matahari terbit dan matahari terbenam, dan yang pasti air nya asin.
sunrise biduk-biduk |
Jika kalian ingin melihat matahari terbit kalian harus bangun sekitar jam 5 pagi. Dan hati-hati ketika di pantai nya biasanya kalian akan menemukan pasir pantai yang mencekung kedalam diameternya hampir 1 meter dan dalamnya bisa sedengkul orang dewasa, pasirnya biasanya agak lunak dan ketika diinjak dia bisa membawa kalian masuk lebih dalam. Ini adalah bekas penyu tidur di malam hari. Pada malam hari air pasang dan penyu menepi ke pantai, ketika pagi hari air sudah surut kembali sehingga tinggallah bekas penyu tadi. Ini cukup menjadi ranjau. Saya sedang asik-asik memandang matahari terbit sambil berjalan di pantai yang airnya masih sebetis kaki tetapi karena tidak memperhatikan lubang bekas penyu tersebut kaki ku masuk hingga air mengenai paha dan celana ku basah. Mungkin kalian bisa lebih hati-hati.
Bintang Laut di Biduk-Biduk |
Bintang laut di pantai ini juga banyak sekali. Jujur saya sedikit gedi dengan bentuk tubuh bintang laut ini yang sedikit kasar. Sangking banyaknya kalian harus memperhatikan langkah agar tidak menginjaknya. Dipantai ini hanya ada satu jenis bintang laut.
Sunset di Biduk-Biduk |
Matahari terbenamnya juga bagus. sekitar jam 5 sore matahari sudah mulai terbenam (pada saat saya ke sana). Dan setelah matahari terbenam barulah listrik menyala disini. Ya kalian harus sedia power bank atau batrai kamera lebih jika ingin menangkap gambar lebih banyak karena disini listrik hanya menyala dari jam 6 sore hingga jam 5 pagi.
Pohon Kelapa di Pantai Biduk-Biduk |
Tak hanya itu di bawah pohon kelapa ini ada banyak kursi kursi dari semen berbentuk bulat. bianya nya bagus duduk-duduk malam hari di sini sambil memanggang ikan. Harga ikan disana sangat murah dan variatif dari mulai Rp.20.000,-/kg. Biasanya tempat penginapan sudah menyediakan alat pemanggang jadi kalian bisa tinggal tanya sama penginapan dan pinjam alat panggangan mereka. Terkadang ada yang mengenakan tarif untuk peminjaman alat-alat pemangggang tapi ada juga yang tidak dan memberikannya sebagai fasilitas yang pasti di terima dari penginapan tersebut.
Oh iya, dari biduk biduk ini ada pelabuhan yang menuju pulau kaniungan, air terjun dan labuhan cermin. Jika tidak tau jalan ke pelabuhan maka tanya saja pada masyarakat setempat. Biasanya kapal sudah ada dari pagi hari.
Tidak ada komentar